Cara Berlatih Olahraga Tinju Untuk Pemula Yang Efektif

Olahraga apa pun itu jika ingin dimainkan dengan baik membutuhkan unsur dasar kebugaran. Jika kamu tidak memiliki kekuatan fisik yang baik, kamu hanya akan dapat bermain dalam waktu yang singkat dan  mudah kelelahan dan tidak dapat melanjutkan permainan. Tinju bukan hanya sekedar olah raga, tinju adalah seni bela diri yang membutuhkan kekuatan fisik pemain.

1. Mengapa tinju membutuhkan kekuatan fisik yang tinggi?

Stamina fisik, juga dikenal sebagai ketahanan fisik, memainkan peran yang sangat penting dalam seni bela diri ini. kebugaran menjadi faktor kunci yang membantu untuk mengalahkan lawan.  

Latihan fisik yang baik membantu pemula  memiliki kemauan dan kekuatan yang cukup untuk mengikuti program pelatihan. Jika tidak memperhatikan latihan fisik secara teratur, petinju pemula sering kali kehilangan semangat dan patah semangat dengan belajar seni bela diri ini.

Jika kamu berencana berlatih tinju untuk bertanding atau berpartisipasi dalam turnamen profesional, kemu perlu membangun latihan peningkatan kebugaran yang intensif dengan kesulitan latihan perlu ditingkatkan dari hari ke hari. Biasanya, seorang petinju akan membutuhkan banyak tenaga saat bermain 12 ronde, jadi ketahanan dan ketangguhan sangat penting. 

2. Metode latihan yang efektif untuk pemula tinju

Latihan fisik dalam tinju bervariasi. Tergantung pada kebugaran siswa, pelatih akan membuat latihan kebugaran yang paling sesuai. Jadi, jika Anda memilih untuk belajar tinju di klub-klub, Anda akan mendapatkan latihan peningkatan kebugaran yang efektif.

Latihan ketahanan lari

Bagi para pemula, untuk mendapatkan kebugaran yang baik kamu perlu berlari selama 15 menit tanpa henti. Namun pada awalnya pasti akan mengalami beberapa kesulitan seperti kelelahan dan kehilangan nafas, muntah dan sakit perut. Jangan terlalu khawatir, terus tingkatkan level ketahanan lari kamu mulai dari 5 menit menjadi 7 menit dan kemudian pertahankan level 15 menit.

Saat berlari , pastikan untuk berlari dengan ujung kaki, tangan terkepal, bahu rileks, dan ketiak tertutup. Memastikan posisi ini akan membantu saat menerapkan teknik tinju.

 Latihan kebugaran: Latihan beban

Latihan beban merupakan salah satu metode untuk membantu memperkuat otot, meningkatkan daya tahan otot bahu. Dalam tinju, saat melakukan pukulan, fleksibilitas sangat bergantung pada bahu. Karena itu, saat latihan kekuatan dengan beban, perlu melakukan latihan angkat beban, push-pull, latihan bahu harus cepat dan akurat. Jangan lupa untuk meningkatkan volume latihan kekuatan secara bertahap dan meningkatkan keunggulan  dalam kompetisi tinju.

Latihan fisik: Lompat tali

Latihan ini membantu kamu untuk menyeimbangkan tubuh, melancarkan peredaran darah, meningkatkan daya tahan tubuh. Saat melakukan latihan perlu diperhatikan untuk mendapatkan hasil yang terbaik yaitu melakukan pemanasan / relaksasi tubuh sebelum dan sesudah latihan.

Latihan fisik: Berlatih meninju karung pasir

Karung pasir adalah alat yang sangat diperlukan bagi praktisi tinju untuk melatih lengan dan kaki. Ciri khas bela diri tinju adalah menyerang dengan tangan dan bergerak untuk menghindari gerakan, sehingga metode latihan ini dinilai sangat cocok.

Untuk efek latihan terbaik, kamu tidak boleh terlalu fokus pada kekuatan pukulan, tetapi pukullah dengan cepat, langsung ke karung pasir tanpa henti selama 30 detik. Latihan ini membantu otot lengan dan jantung.

Latihan kebugaran: Latihan dengan speed ball

Saat memilih speed ball untuk pemula kamu dapat memilih bola berdiri dan bola gantung karena kerumitannya yang lebih rendah. Memilih speed ball saat berlatih tinju membantu mengontrol kekuatan dan kecepatan pukulan, serta melatih dalam menilai dan menyelesaikan situasi sebelum serangan dari lawan. Latihan speed ball membantu meningkatkan kebugaran secara efektif terutama pada otot lengan. Berlatih setidaknya 3 kali / waktu untuk efek optimal. 

3. Memastikan kemauan dan semangat selama berlatih

Terlepas dari bagaimana memilih latihan tinju, praktisi perlu membangun kemauan untuk bertahan dengan latihan. Bergantung pada tujuannya, intensitas latihan juga berbeda. Tak sulit pada awalnya untuk bermain bertinju namun  saat pertengahan banyak orang yang kehilangan performanya karena kelalaian dalam berlatih.

Petinju profesional tidak pernah dilatih secara berlebihan karena menyebabkan cedera. Berlatih membutuhkan banyak tenaga membuat praktisi kehilangan kekuatan, moral yang buruk akan menyebabkan kamu salah menilai lawan saat bertanding. Oleh karena itu, perlu untuk memiliki metode latihan yang efektif untuk membantu menyeimbangkan kekuatan dan pikiran .

Share this post